Skinpress Rss

Sabtu, 01 Februari 2014

INI CARA BELANDA DAN JEPANG MENGATASI BANJIR

0


Dikutip dari MetroTV News

Indonesia bukanlah satu-satunya negara yang rawan dengan bencana. Nyatanya, hampir sebagian besar negara di bumi ini berhadapan dengan ancaman bencana alam. Namun dua negara ini Belanda dan Jepang memiliki solusi tersendiri dalam menghadapi bencana terutama bencana banjir.

Alih-alih memusuhi dan memeranginya, Belanda justru
memanfaatkan banjir dengan membangun sejumlah bangunan terapung. Belanda memang salah satu negara yang terletak di bawah permukaan laut. Negara ini memiliki 60 persen wilayah yang letaknya lebih rendah daripada permukaan air laut. Maka itu, tidak mengherankan bila 'Negeri Kincir Angin' ini dulu kerap mengalami banjir besar.

Selain mendirikan banyak bangunan terapung, Belanda juga membuat daerah resapan yang mampu menampung air dalam jumlah besar serta membuat dam sepanjang 9 kilometer. Belanda telah membuktikannya. Dengan perjuangan tanpa mengenal lelah akhirnya ia mampu mengubah nasibnya dari negara kerajaan tanah rendah langganan banjir menjadi negara terdepan sebagai penakluk sang banjir.

Lain Belanda, lain juga dengan Jepang, negara ini mengatasi banjir dengan cara membuat sodetan di antara sungai yang melintasi wilayah perkotaan. Di antara sungai-sungai tersebut, dibuat beberapa sumur raksasa serta ruangan bawah tanah sebagai tempat penampungan sementara.

Sumur-sumur sedalam 70 hingga 100 meter dengan diameter mencapai 20 meter tersebut saling berhubungan sehingga air yang masuk akan mengalir dari satu tempat ke tempat lain dengan mudah dan lancar hingga akhirnya dibuang ke laut dengan bantuan sebuah pompa besar.

Meski dengan teknik berbeda, kedua negara ini mampu mengatasi dan mengurangi dampak banjir. Malah mereka memperoleh manfaat lain yaitu memperbaiki kualitas air tanah. (KF-Vey/Metronews)

0 komentar:

Posting Komentar